Rabu, 26 Maret 2014

Diskanlaut Tabanan Gelar Diklat Kompetensi Tenaga Kerja Bidang P2HP

Kepala Diskanlaut Tabanan Made Subagia dan Direktur Usaha dan Investasi Made Arta Jaya berfoto bersama dengan narasumber dan peserta Diklat


Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) Kementerian Kelautan dan Perikanan bekerjasama dengan Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlaut) Kabupaten Tabanan menggelar Pendidikan dan Latihan (Diklat) Kompetensi Tenaga Kerja Bidang P2HP di Tabanan, Rabu - Kamis (19-20/3).

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlaut) Kabupaten Tabanan Made Subagia dalam sambutannya mengemukakan, Diklat ini merpakan langkah yang sangat penting dan strategis untuk meningkatkan pendapatan para pengolah dan pemasar di bidang P2HP.


Hal itu diungkapkan Subagia karena di Kabupaten Tabanan jumlah Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. "Di Tabanan saat ini ada 49 Poklahsar yang tersebar di seluruh kecamatan," katanya.

Menurut Subagia, ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Poklahsar di Kabupaten Tabanan. Di antaranya adalah masih rendahnya pengetahuan dan keterampilan di bidang P2HP,  terbatasnya sarana dan prasarana yang dimiliki, terbatasnya modal usaha serta masih rendahnya mutu olahan ikan yang dihasilkan. "Dengan adanya Diklat ini, kami harapkan beberapa kendala tersebut bisa diatasi," katanya berharap.

Sebelumnya, Ketua Paniti Diklat Gusti Ayu Putu Puspadi melaporkan,  Diklat yang digelar di bangsal pengolahan Diskanlaut Tabanan ini diikuti oleh 20 orang peserta perwakilan Poklahsar di Kabupaten Tabanan "Narasumber berasal dari Akademi Perikanan Sidoarjo, Jawa Timur  dan pelaku usaha P2HP sukses dari Boyolali, Jawa Tengah," paparnya.

Puspadi juga melaporkan, selama mengikuti Diklat peserta dilatih untuk mengolah aneka olahan dari ikan lele. Di antaranya adalah abon, kerupuk, keripik, pastel, stik, nuget dan krispi. "Bahan baku berasal dari ikan lele. Baik itu daging, kulit maupun sirip lele," jelasnya.

Direktur Usaha dan investasi Dirjen P2HP Kementerian Kelautan dan Perikanan I Made Arta Jaya saat meninjau kegiatan mengungkapkan Diklat digelar dalam rangka mengisi peluang pasar di bidang P2HP yang masih terbuka lebar. "Untuk bisa memanfaatkan peluang pasar tersebut pengetahuan dan keterampilan pelaku bidang P2HP harus ditingkatkan melalui Diklat," katanya.

Terkait digelarnya Diklat, Arta Jaya yang berasal dari Tabanan ini berharap  peserta mampu berkreativias untuk mengolah aneka jenis olahan ikan, mempertahankan mutu dan menjaga keamaanan pangan. (gus)

Tidak ada komentar: